Tempat Wisata di Surabaya

TP-1

Tugu Pahlawan adalah sebuah monumen yang menjadi markah tanah Kota Surabaya. Monumen ini setinggi 41,15 meter berbentuk lingga atau paku terbalik. Tubuh monumen berbentuk lengkungan-lengkungan (Canalures) sebanyak 10 lengkungan, dan terbagi atas 11 ruas. Tinggi, ruas, dan canalures mengandung makna tanggal 10, bulan 11, tahun 1945. Suatu tanggal bersejarah, bukan hanya bagi penduduk Kota Surabaya, tetapi juga bagi seluruh Rakyat Indonesia. Tugu Pahlawan dibangun untuk memperingati peristiwa Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, dimana arek-arek Suroboyo berjuang melawan pasukan sekutu bersama Belanda yang hendak menjajah kembali Indonesia. Monumen Tugu Pahlawan menjadi pusat perhatian setiap tanggal 10 November mengenang peristiwa pada tahun 1945 ketika banyak pahlawan yang gugur dalam perang kemerdekaan

Fasilitas

Bagi yang ingin mencicipi kuliner sekitar Tugu pahlawan ada Bebek Goreng Tugu Pahlawan , di Jl. Tembaan No. 17 (Depan BCA Pahlawan), Surabaya 60234, Indonesia. Atau juga cicipi Sate Kelapa, Kuliner Unik di Tugu Pahlawan Surabaya yang berada di lapak-lapak pedagang kaki lima, Uniknya adalah sate yang akan dipanggang di atas bara api arang kayu atau batok kelapa itu sudah terlebih dulu dilumeri parutan kelapa dengan bumbu berwarna kuning yang khas. Bila dipanggang tentu menghasilkan aroma yang bikin kita penasaran untuk mencobanya.

Transportasi

Dari terminal bungurasih naik bus damri jurusan JMP, nanti bisa langsung turun di tugu pahlawan karena bus jurusan JMP melewati tugu pahlawan.

Saran & Tips

Para pengunjung tidak dipungut biaya untuk memasuki kawasan Tugu Pahlawan ini. Biaya masuk hanya dikenakan saat akan memasuki Museum 10 Nopember.
Museum ini buka dari hari Selasa-Jumat pada pukul 07.00-15.00 wib, sedangkan hari Sabtu dan Minggu dari jam 07.00-12.00 wib.
suramadu2
Jembatan ini diresmikan awal pembangunannya oleh Presiden Megawati Soekarnoputri pada 20 Agustus 2003 dan diresmikan pembukaannya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 Juni 2009. Pembangunan jembatan ini ditujukan untuk mempercepat pembangunan di Pulau Madura, meliputi bidang infrastruktur dan ekonomi di Madura, yang relatif tertinggal dibandingkan kawasan lain di Jawa Timur. Perkiraan biaya pembangunan jembatan ini adalah 4,5 triliun rupiah.
Pembuatan jembatan ini dilakukan dari dua sisi, baik sisi Bangkalan maupun sisi Surabaya. Sementara itu, secara bersamaan juga dilakukan pembangunan bentang tengah yang terdiri dari main bridge dan approach bridge.
Jembatan Nasional Suramadu (singkatan dari Surabaya-Madura) yang menghubungkan antara pulau Jawa dan Madura semakin memudahkan kita yang berada di Jawa untuk berkunjung ke pulau Madura tanpa harus menaiki kapal penyeberangan. Selain digunakan sebagai jembatan penyeberangan, dengan keindahan struktur jembatannya, Jembatan Suramadu juga dijadikan sebagai salah satu objek wisata baru di Surabaya dan Madura
Jembatan Suramadu tetaplah digemari untuk dikunjungi oleh siapa pun. Jembatan ini dibangun dengan kokoh dan kuatnya dengan menghubungkan dua pulau yakni: Madura dan Jawa; karenanya ia dinamakan Suramadu (Surabaya-Madura). Menurut ahli konstruksi bangunannya, jembatan ini telah membentang sejauh 5,500 meter dan ia menjadi jembatan terpanjang di Indonesia. Meski pada awalnya ia dibangun karena ingin menyatukan mobilitas antara Jawa dan Madura, namun dewasa ini jembatan Suramadu menjadi ikon menarik untuk dikunjungi. Bahkan, di tiap ujung jembtan ini terdapat tempat wisata kuliner di Surabaya yang sangat lezat.
Jembatan Suramadu sebenarnya adalah sebuah jalan tol dengan sedikit perbedaan, yaitu diperbolehkannya kendaraan roda 2 dan sejenisnya untuk melalui jembatan ini.Sebagaimana jalan tol pada umumnya, jembatan ini pun mempunyai tarif apabila anda ingin melaluinya. Biaya masuk Jembatan Suramadu terbagi menjadi 4 golongan, yaitu:

Sepeda Motor: Gratis.

  • Golongan I: Rp30.000,00.
  • Golongan II: Rp45.000,00.
  • Golongan III: Rp60.000,00.

208379_kebun-binatang-surabaya--kbs-_663_382

Kebun Binatang Surabaya (KBS) adalah salah satu kebun binatang yang populer di Indonesia dan terletak di Surabaya. KBS merupakan kebun binatang yang pernah terlengkap se-Asia Tenggara, di dalamnya terdapat lebih dari 351 spesies satwa yang berbeda yang terdiri lebih dari 2.806 binatang. Termasuk di dalamnya satwa langka Indonesia maupun dunia terdiri dari Mamalia, Aves, Reptilia, dan Pisces.

Sejarah Kebun Binatang Surabaya (KBS) 

pertama kali didirikan berdasarkan SK Gubernur Jenderal Belanda tanggal 31 Agustus 1916 No. 40, dengan nama Soerabaiasche Planten-en Dierentuin (Kebun Botani dan Binatang Surabaya) atas jasa seorang jurnalis bernama H.F.K. Kommer yang memiliki hobi mengumpulkan binatang. Dari segi finansial H.F.K Kommer mendapat bantuan dari beberapa orang yang mempunyai modal cukup.
Susunan pengurus pertama Kebun Binatang Surabaya:
  • Ketua: J.P Mooyman
  • Sekretaris: A.H. de Wildt
  • Bendahara: P Egos, dibantu 6 orang anggotanya yaitu:
  • F.C. Frumau
  • A. Lenshoek
  • H.C. Liem
  • J. Th. Lohmann
  • Edw. H. Soesman
  • M.C. Valk

Lokasi KBS yang pertama di Kaliondo, pada tahun 1916. Kemudian pada tanggal 28 September 1917 pindah di Jalan Groedo. Dan pada tahun 1920 pindah ke daerah Darmo untuk areal kebun binatang yang baru atas jasa Oost-Java Stoomtram Maatschapij atau Maskapai Kereta Api yang mengusahakan lokasi seluas 30.500 m2.

Untuk pertama kalinya pada bulan April 1918, KBS dibuka namun dengan membayar tanda masuk (karcis). Kemudian akibat biaya operasional yang tinggi, maka pada tanggal 21 Juli 1922 kebun botani/KBS mengalami krisis dan akan dibubarkan, tetapi beberapa dari anggotanya tidak setuju. Pada tahun ini pula, dalam rapat pengurus diputuskan untuk membubarkan KBS, tetapi dicegah oleh pihak Kotamadya Surabaya pada waktu itu.
Kebun Binatang Surabaya pertama kali dibuka untuk publik pada bulan April 1918. Bahkan di tahun 1970, kebun binatang ini sempat menjadi kebun binatang dengan koleksi paling lengkap di Asia Tenggara. Dengan luas 15 hektar, tempat ini juga dapat digunakan sebagai tempat untuk berjalan-jalan dan olahraga.

Harga Tiket Masuk Kebun Binatang Surabaya Terbaru

Kebun Binatang Surabaya merupakan salah satu kebun binatang yang bisa dikatakan sebagai kebun binatang yang termasuk luas di seluruh Indonesia bahkan di wilayah Asia Tenggara. Kebun Binatang Surabaya ini merupakan salah satu tempat wisata yang menjadi kebanggan orang orang Jawa Timur terutama orang di Surabaya.

Harga Tiket Masuk Kebun Binatang Surabaya
Sampai pada saat ini, harga tiket masuk Kebun Binatang Surabaya adalah  Rp. 15.000 per orang
Sedangkan jam buka untuk kebun binatang surabaya adalah :
Pukul 08.00 – 17.00 WIB
Saat ini, Kebun Binatang Surabaya adalah memiliki peran menjadi tempat untuk Pendidikan keluarga dan tempat Rekreasi. Dengan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Kebun Binatang Surabaya, bisa menjadi laboratorium hidup dan tempat yang menyegarkan.
ciputra-water-park-02

Ciputra Waterpark adalah wana wisata air terbesar di Indonesia dan bahkan di Asia Tenggara. Terletak di Surabaya Barat, dan itu dibangun oleh Perusahaan Ciputra Grup di area Citraland.

Berdiri di lahan seluas 5 hektar, Ciputra Waterpak adalah wahana permainan air yang terinspirasi dari dongeng petualangan Sinbad. Terdapat beberapa wahana di Waterpark ini, seperti Sirens River, Chimera Pool, Marina Lagoon, Sinbad Playground, Roc Tower dan Syracuse Beach.

Ciputra Waterpark di buka setiap hari selasa sampai Jumat mulai pukul 14.00-19.00, sedangkan pada akhir pekan dan hari libur dibuka lebih awal dari jam 8.00-20.00. Terdapat beberapa paket yang bisa dipilih oleh pengunjung, dimana setiap wahana menampilkan atraksi wahana yang menarik dan menggunakan tehnologi tinggi. Ditambah lagi, keamanan dari Waterpark ini sudah jelas terbukti, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir.

Kalau pergi ke Ciputra Waterpark,saya sarankan untuk membeli tiketnya yang ada di pinggir jalan (menggunakan mobil ciputra). Biasanya di daerah Jl HR Muhammad, Surabaya,  jangan kuatir kalau itu palsu, harganya bisa lebih murah 5000, yang aslinya bisa Rp60000/org.

img_5045
Surabaya penuh jejak sejarah yang terbukti dari bangunan kolonial yang sering memikat wisatawan, seperti Museum House of Sampoerna yang dekat dengan kawasan Jembatan Merah. Yuk kulik sejarahnya!

Banyak destinasi wisata yang bisa anda kunjungi di Surabaya. Mulai dari wisata religi di Makam Sunan Ampel, wisata sejarah dari Tugu Pahlawan sampai Makam Tua Belanda yang terletak di Jl Peneleh.

Wisatawan bisa juga ke Monumen Kapal Selam, bangunan-bangunan bergaya kolonial belanda yang berada di Kota Tua Surabaya, Jembatan Merah yang penuh dengan kisah ke heroik arek-arek Suroboyo ketika mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Hotel Majapahit dulunya bernama Hotel Yamato tempat terjadinya insiden perobekan bendera. Kemudian, ada Museum HM Sampoerna tentunya pun bisa didatangi.

Cuaca sedikit mendung Surabaya saat itu membawa saya lebih bersemangat ketika ingin berangkat di salah satu museum rokok yang terletak di Surabaya. Ya, Museum Sampoerna atau yang lebih dikenal dengan nama House of Sampoerna.

Museum Sampoerna adalah sebuah museum yang terletak di Surabaya lama. Bangunan yang bergaya kolonial Belanda dengan 4 pilar besar yang bertengger di depan gedung utama. Bangunan megah bergaya kolonial Belanda yang dibangun sekitar tahun 1862. Saat ini merupakan situs bersejarah yang dilestarikan.

Awalnya bangunan ini merupakan panti asuhan putra yang dikelola oleh pemerintah Belanda. Lalu, bangunan ini dibeli oleh Liem Seeng Tee pendiri Sampoerna pada tahun 1932 dan dijadikan tempat pertama produksi rokok Sampoerna.

Tidaklah sulit sebenarnya akses menuju House of Sampoerna yang beralamat di Jl Taman Sampoerna 6, Surabaya. Ini karena letaknya yang berada di tengah Kota Surabaya. Walaupun kita harus masuk gang terlebih dahulu, namun sepanjang gang tersebut banyak plakat-plakat penunjuk arah menuju Museum House of Sampoerna.

Di komplek museum ini terdiri dari beberapa gedung. Gedung yang paling besarlah yang dijadikan museum dan dijadikan tempat produksi salah satu merek rokok yaitu Dji Sam Soe. Ada 2 gedung lagi yang tepat berada di samping kanan dan kiri gedung utama.

Gedung sebelah kanan yang dijadikan rumah tinggal Keluarga Sampoerna. Sebelah kiri dijadikan cafe dan tempat galeri seni yang unik. Tepat di samping kanan gedung Auditorium terparkir mobil mewah keluaran Inggris Rolls Royce yang dipergunakan oleh Keluarga Sampoerna.

Aroma tembakau yang khas akan menyambut Anda saat pertama masuk di dalam area museum. Disambut dengan senyum ramah khas Indonesia para wanita petugas museum. Menyapa dengan hangat bagi siapa saja yang berkunjung, sungguh nyaman.

Kita dapat minta bantuan penjelasan tentang sejarah singkat museum dan silsilah Keluarga Sampoerna. Namun, meskipun tanpa bantuan petugas, kita masih bisa memahami serta mengerti isi dan cikal bakal museum tersebut. Dari keterangan-keterangan jelas dan lengkap yang tertulis di sana baik manual maupun digital

3723_T00669_www_yukpiknik_com_wpcontent_uploads_2015_05_tamanbungkul

Kota Surabaya, Jawa Timur memiliki taman-taman indah yang dibangun Pemkot Kota Surabaya, semasa kepemimpinan Bambang Dwi Hartono hingga Wali Kota yang sekarang (2010-2015), Tri Rismaharini. Beberapa taman yang dibangun di kota berjuluk Kota Pahlawan ini di antaranya, Taman Dolog atau Taman Pelangi Surabaya di Jalan A Yani yang terdapat monumen berupa pilar-pilar miring dengan susunan bergelombang yang mengeluarkan kucuran air di tiap ujungnya. Bila malam menjelang, pilar-pilar miring tersebut tampak indah dengan beragam warna-warninya.

Kemudian Taman Flora atau Kebun Bibit di Jalan Bratang. Banyak yang kita jumpai di area seluas 3,1 hektar ini, mulai dari 150 jenis tanaman, lokasi outbond, binatang-binatang seperti burung, ikan, kijang polos, kijang tutul dan monyet. Juga taman baca di tiap hari Sabtu dan Minggu.

Taman Prestasi di Jalan Ketabang Kali juga kerap menjadi jujugan. Taman yang tutup pada pukul sembilan malam ini memiliki banyak mainan anak-anak dan tempat untuk duduk. Selain itu, di taman ini juga terdapat kolam bermain air untuk anak-anak. Kolam ini memiliki tinggi air sebatas lutut anak-anak. Di akhir pekan, Taman Prestasi menjadi lebih ramai dengan adanya badut-badutan dan wisata perahu, hasil kerjasama dengan Dinas Pariwisata Kota Surabaya.

Taman Biliton atau ‘Taman Lansia’ di Jalan Biliton. Di taman ini ditaburi kerikil-kerikil yang menjadi favorit para orang-rang lanjut usia untuk berjalan telanjang kaki di atasnya. Selain itu, ada pula beberapa taman baru seperti Taman Undaan dan taman di bagian belakang Surabaya Plaza.

Dan yang terakhir adalah Taman Bungkul Surabaya di Jalan Darmo. Di area seluas 900 meter ini, semula hanya menjadi wisata religi Sunan Bungkul. Kemudian oleh Tri Rismaharini, yang juga menjabat sebagai Wali Kota Surabaya,  dijadikan Taman Bungkul menjadi taman yang sempurna, dan selalu ramai pengunjung. Bahkan ditahbiskan sebagai taman terbaik di dunia oleh PBB dan mendapat penghargaan The 2013 Asian Townscape Award dari Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai taman terbaik se-Asia pada tahun 2013 [ wikipedia]